Hari Lahir Pancasila : Sejarah Penuh Perjuang dan Bagaimana Memaknai

Filsafat Pancasila

Hari Lahir Pancasila – Pancasila merupakan dasar negara bagi Indonesia penegak segala peraturan dan norma yang akan dibuat. Pembuatan dan penciptaan Pancasila sangatlah sulit dan butuh perjuangan.

Hal ini dikarenakan sebagai sebuah ideologi bangsa, Pancasila harus dapat merefleksikan Indonesia hingga ke masa depan. Tak ayal, hari lahir Pancasila pun ditandai sebagai salah satu hari sakral dan bersejarah bagi Bangsa Indonesia.

Peringatan hari lahir Pancasila adalah sebagai momentum pengingat akan perjuangan yang telah dilakukan oleh para pahlawan dahulu.

Dengan mengenang lahirnya Pancasila, diharapkan generasi penerus sedikit memahami tentang cita-cita bangsa. Selain itu, peringatan ini juga dapat digunakan sebagai bentuk rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha ESA atas kemerdekaan Indonesia.


Mengenang Hari Lahirnya Pancasila

Mengenang Hari Lahirnya Pancasila

Seperti yang diketahui, hari lahir Pancasila terjadi pada 1 Juni 1945. Momen bersejarah ini bertepatan dengan pelaksanaan sidang BPUPKI, di mana Soekarno menyampaikan gagasannya tentang dasar negara Indonesia. Gagasan inilah yang kemudian menjadi batu pijakan dibentuknya sebuah kepanitiaan kecil atau yang lebih dikenal sebagai Panitia Sembilan.

Tugas dari Panitia Sembilan adalah untuk merancang sebuah undang-undang dasar yang nantinya akan digunakan oleh Indonesia setelah merdeka. Hasil dari kepanitiaan kecil ini selanjutnya menjadi rumusan Pancasila yang dikenal sekarang, serta UUD 1945. Adapun hasil tersebut kemudian diabadikan dalam bentuk sebuah piagam yang dikenal sebagai Piagam Jakarta.

Pancasila dibentuk agar membuat Indonesia sebagai negara yang memiliki ideologi atau dasar sebagai pedoman berpijak. Ideologi yang paling dasar dalam Pancasila yaitu Ketuhanan. Dengan begitu, diharapkan setiap pribadi di Indonesia menjadi seorang yang agamis dan dapat mengatur kehidupan yang lebih baik. Tak hanya itu saja, namun seluruh aspek kehidupan pun diatur dalam Pancasila.

Baca Juga: Monumen Pancasila Sakti


Kegunaan Memperingati Hari Lahir Pancasila

Kegunaan Memperingati Hari Lahir Pancasila

Pemeringatan hari lahir Pancasila hendaknya disikapi sebagai sebuah sarana. Khususnya bagi generasi penerus yang tidak merasakan langsung beratnya perjuangan menggapai kemerdekaan. Lebih jelasnya berikut adalah beberapa kegunaan dari memperingati hari lahirnya Pancasila:

1. Menambah Rasa Cinta Tanah Air

Budaya dalam masyarakat perayaan ulang tahun adalah sebagai bentuk peringatan hari lahir. Hal ini dikarenakan itu merupakan momen bersejarah lahirnya sebuah kehidupan. Demikian halnya dengan hari kelahiran Pancasila. Hari tersebut dapat diperingati sebagai salah satu momen penting dalam sejarah perjuangan bangsa.

Memperingati hari kelahiran Pancasila bisa menambah rasa cinta terhadap tanah air. Ini dikarenakan dapat mengenang bagaimana perjuangan para pahlawan dalam menjadikan Indonesia merdeka. Akan tetapi, kecintaan terhadap tanah air ini bukan hanya terjadi di setiap memperingati hari kelahiran Pancasila saja, namun juga perlu dilakukan dalam keseharian.

2. Menghargai Perjuangan Pahlawan

Menghargai perjuangan pahlawan sangat penting untuk di ajarkan kepada para generasi penerus. Perjuangan pahlawan tidaklah mudah. Banyak yang harus bertaruh nyawa demi menghadiahkan kemerdekaan bagi seluruh Bangsa Indonesia.

  Monumen Pancasila Sakti : Menelusuri Sejarah dan Latar Belakangnya

Dasar negara dibuat untuk mengatur segala sendiri kehidupan berbangsa dan bernegara. Pancasila lahir dari nilai-nilai luhur budaya dan adat istiadat bangsa. Oleh karenanya, sikap kurang terpuji yang tidak mencerminkan Pancasila bukanlah sikap yang diharapkan oleh para pendiri bangsa dimiliki oleh generasi penerus.

3. Memperkuat Persatuan Bangsa

Memperingati Pancasila juga bisa membuat persatuan bangsa menjadi lebih kuat karena adanya pengetahuan yang ditanamkan untuk membuat Pancasila. Pengetahuan tentang perjuangan tersebut yang dapat memperkuat bangsa dari gejolak arus yang merusak baik dari bangsa sendiri maupun bangsa luar.

Baca Juga: Filsafat Pancasila


Kegiatan Untuk Memperingati Hari Lahir Pancasila

Kegiatan Untuk Memperingati Hari Lahir Pancasila

Terbukanya arus informasi global pun mengancam keberlangsungan pengamalan dan penghayatan nilai-nilai Pancasila. Adanya tindakan-tindakan yang tidak mencerminkan sikap berpancasila merupakan buat dari adopsi kebudayaan yang tidak sesuai. Oleh karena itu, momen peringatan hari lahir Pancasila pun diperlukan demi keberlanjutan bangsa. Berikut adalah beberapa kegiatan yang dapat dilakukan dalam peringatan ini:

1. Memerangi Hoax

Berita yang tidak benar atau sering di sebut dengan hoax saat ini banyak di gunakan untuk kepentingan pribadi maupun kelompok. Hoax tersebut dengan mudahnya tersebar di internet tanpa tahu kebenarannya sehingga dapat menimbulkan peperangan di dalam bangsa sendiri.

Sudah banyak petugas yang menangani masalah hoax ini dan UU berlaku agar berkurangnya pelaku penyebar hoax. Hal ini dikarenakan ancaman hoax sangat berbahaya bagi keutuhan Indonesia. Penyuluhan sudah dilakukan untuk memberikan informasi bagaimana cara memerangi hoax dan mencegah hoax semakin menyebar.

Oleh karenanya, ketika mendapatkan sebuah informasi, perlu dicari sumbernya terlebih dahulu sebelum menyebarkannya kepada orang lain. Benarkan informasi yang disampaikan tersebut, ataukah hanya sebuah berita bohong.

2. Mempererat Hubungan Antar Masyarakat

Masa depan Indonesia sepenuhnya berada di tangan para generasi muda. Mau dibawa ke mana arah negara ini, semuanya tergantung dengan apa yang diyakini oleh para generasi penerus. Secara tidak langsung, baik buruknya Indonesia tercermin dari baik buruknya generasi muda yang ada. Jika bisa mencerminkan sikap Pancasila, maka tak perlu ada yang ditakutkan.

Gotong royong sebagai kegiatan dan juga simbol di mana masyarakat Indonesia senang membantu. Mempererat hubungan bisa dilakukan dalam membantu setiap yang memiliki pertolongan dan bisa dimulai dari hal yang kecil. Sebagai anak muda bisa melakukan dan membentuk komunitas yang dapat mempererat hubungan dan mengikuti kerja bakti.

3. Menjadi Anak Muda Yang Berprestasi

Pemuda Indonesia sangat memiliki jiwa juang yang sangat tinggi. Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan meraih prestasi di berbagai bidang. Tak harus prestasi kejuaraan, namun berprestasi dengan mengalahkan diri sendiri pun dapat dilakukan demi menjadi pribadi yang lebih baik.

  Contoh Pengamalan Pancasila dan Penghayatan Dalam Kehidupan

Lomba yang sering di adakan juga merupakan salah satu bentuk cinta terhadap negara. Prestasi yang dimiliki oleh bangsa Indonesia yang di hasilkan oleh anak muda menjadikan dampak positif bagi berkembangnya kemajuan Indonesia di mata dunia.

Baca Juga: Pengamalan Pancasila


Fakta Hari Lahir Dari Pancasila

Fakta Hari Lahir Dari Pancasila

Mengetahui Pancasila dan hari lahirnya serta prosesnya sehingga dapat mengerti bagaimana perjuangan yang sudah dilakukan untuk membuat dasar negara. Hanya saja, ada beberapa fakta menarik yang perlu diketahui, berikut penjelasan lengkapnya:

1. Proses Hari Kelahiran Pancasila

Hasil dari Pancasila yang dikenal sekarang merupakan buah dari sebuah proses. Hari kelahiran yang diperingati ini pun merupakan hari di mana Soekarno pertama kali memunculkan gagasan tentang Pancasila dalam sidang BPUPKI.

Pada judul pidato yang diberikan oleh Dr. Wardiman Werdjoningrat mengartikan bahwa Pancasila merupakan hari lahir. Kemudian, hal itu pun dapat dijadikan sebagai pedoman bangsa dalam memperjuangkan dan menyempurnakan kemerdekaan Indonesia.

2. Ide Pancasila Berawal Dari Pohon Sukun

Ide Pancasila terinspirasi dari Pohon sukun yang sering dijadikan tempat untuk berfikir oleh Soekarno. Di bawah pohon tersebut serta berhadapan dengan Pantai Ende saat diasingkan. Pada saat berfikir dan menandangi pantai tersebut, Soekarno memiliki revolusi untuk Indonesia yaitu tidak memiliki titik batasan yang luas.

3. Pancasila Berasal Dari Bahasa Sansekerta

Pancasila merupakan sebuah kata dari Sansekerta, yaitu panca yang berarti lima dan sila yang diartikan sebagai asas. Artinya secara harfiah, asas yang lima. Di mana terdapat lima asas yang digunakan sebagai dasar negara Indonesia.

4. Sebagai Hari Libur Nasional

Sejak tahun 2016, tanggal 1 Juni ditetapkan sebagai hari lahir Pancasila oleh Presiden Indonesia Ke-7, Joko Widodo. Hari ini pun ditetapkan sebagai salah satu hari libur nasional. Ini bertujuan demi memperingati hari kelahiran Pancasila sekaligus mengadopsi semangat juang para pendiri bangsa.

Sebagai masyarakat Indonesia, penting sekali sejarah bahkan salah satunya memperingati hari lahir Pancasila sebagai dasar negara. Memiliki ideologi bagi Indonesia sangat penting karena masa depan memerlukan sebuah aturan sebagai pijakan dan arah yang diinginkan untuk membawa negara ke depannya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *