Pantun Sindiran

PANTUN SINDIRAN

Pantun SindiranKetika seseorang merasa tersakiti ataupun merasa kecewa maka hal yang menyakitkan tersebut dapat diutarakan melalui berbagai bentuk penyampaian. Bentuk penyampaiannya pun beragam ada yang menegur langsung atau ada yang melakukannya melalui kata-kata. Salah satu contohnya adalah melalui pantun terutama pantun sindiran.

Pantun sindiran adalah salah satu cara mengungkapkan isi hati ataupun perasaan  yang dialami atau dimiliki oleh seseorang melalui suatu tulisan yang mempunyai makna tersendiri. Pantun ini merupakan salah satu cara peneguran secara halus yang dilakukan seseorang. Untuk memberi tahu orang yang bersangkutan tanpa harus menyakitinya secara langsung.


Mengenal Pantun

Mengenal Pantun

Pantun merupakan suatu karya  sastra lama  yang dimiliki oleh bangsa indonesia, beberapa daerah menggunakan pantun sebagai salah satu budaya dan ciri khas dari sukunya masing-masing. Contohnya adalah pantun lampung atau sagata lampung, pantun sunda, pantun batak, pantun jawa dan lain-lain. Pantun daerah sering digunakan dalam acara-acara adat dari daerah masing-masing.

Untuk saat ini pantun sudah menjadi karya seni yang dipelajari di sekolah, dan pantun juga ada banyak jenisnya. Ada banyak perlombaan karya seni yang melombakan pantun-pantun untuk melestarikan budaya indonesia.Pantun sindiran yang dibahas dalam artikel ini merupakan pantun yang digunakan oleh kalangan remaja dan dewasa untuk menyindir ataupun memberikan teguran halus kepada orang lain.


Contoh Pantun Sindiran

Seperti yang sudah dijelaskan diatas pantun sindiran berfungsi untuk menegur seseorang secara halus tanpa harus menyakiti perasaan. Ada banyak hal yang dapat dibuat menjadi pantun sindiran, misalnya masalah yang diambil dari kehidupan sehari-hari, dunia perkantoran ataupun percintaan.

Maka daripada itu dibawah ini akan dijelaskan beberapa contoh pantun sindiran yang mungkin dapat digunakan oleh pembaca untuk menyindir orang lain tanpa harus menyakiti perasaannya.

1. Pantun Sindiran Untuk Teman

Pantun Sindiran Untuk Teman

Sering kali saat berkumpul bersama teman, bercanda bersama dan tertawa bersama ada hal yang dapat menyakiti hati ataupun menimbulkan perasaan yang tidak mengenakkan. Hal ini bisa saja terjadi akibat bercanda yang berlebihan ataupun perbincangan yang seharusnya tidak diutarakan kepada orang lain tetapi diutarakan oleh teman yang dipercayai. Hal tersebut dapat disindir ataupun ditegur melalui pantun sindiran. Contohnya adalah :

  • Pulang kerja langsung makan
  • Makan buah busuk, terlalu matang
  • Katanya kita teman
  • Tapi menusukku dari belakang.

 

  • Tebak-tebak buah manggis
  • Buah manggis rasanya manis
  • Tiba-tiba kumenangis
  • Melihatmu terlalu sadis.

 

  • Main seruling di lapangan
  • Jangan lupa bawa duit
  • Sering kali minta traktiran
  • Jangan-jangan dirimu pelit.

 

  • Beta menghapus keriput setengah mati
  • Keriput dihapus setiap hari
  • Beda di mulut beda di hati
  • Dikasih mulut untuk menghargai.

 

  • Ada kerbau di kamar mandi
  • Kamu bau seperti tak mandi.

 

  • Sering menjamu ternak di lapangan
  • Memotong rumput dengan arit
  • Sering pinjam lupa dipulangkan
  • Dipinjam balik pun pelit

Baca Juga: Pantun Kanak Kanak


2. Pantun Sindiran Untuk Pacar Yang Tidak Setia

Pantun Sindiran Untuk Pacar Yang Tidak Setia

Sangat menyebalkan jika memiliki pacar yang kurang setia, dimana mereka dapat melirik orang lain dengan mudahnya. Ketidaksetiaan tersebut pastilah menimbulkan kegeraman yang sangat kuat sehingga ingin menegurnya secara langsung dan memarahinya. Tapi apalah daya jika rasa sayang yang dimiliki masih terlalu besar sehingga tidak bisa melakukan hal tersebut.

Tenang saja sindiran-sindiran dari pantun dibawah ini dapat membantu untuk menyadarkan ataupun menegur pacar yang sedang tidak setia dan dapat menenangkan hati yang gundah gulana, berikut contohnya :

  • Si kumis manis jatuh di lubang
  • Manis habis sepah pun dibuang.

 

  • Ada bulan yang ingin ku rengkuh
  • Bulan yang ku rengkuh bersinar terang
  • Adakah kau berselingkuh?
  • Membuatku mengeluh garang.

 

  • Dulu ku girang saat suka
  • Kini tawamu membawa duka
  • Kau bilang akulah satu-satunya
  • Tapi hanya dusta yang kau punya

 

  • Kapalku goyah di tengah laut
  • Ditengah laut ada bau amis
  • Kasihku goyah saat berlaut
  • Digoda oleh seorang gadis.

3.  Pantun Sindiran Untuk Teman Kerja

Pantun Sindiran Untuk Teman Kerja

Nah terkadang teman sejawat dalam dunia pekerjaan pun tidak luput dari sumber sakit hati ataupun kejengkelan yang dialami seseorang. Seperti kerja tim yang tidak kompak, teman yang selalu memanfaatkan saja, persaingan yang tidak sehat juga kinerja teman kerja yang lamban atau mengerjakan sesuatu tidak sesuai dengan apa yang seharusnya dikerjakan.

Dan terkadang menegur secara langsung pun tidak membuahkan hasil yang bagus dan kinerjanya tetaplah sama, mengapa hal ini dapat terjadi? Ini dapat terjadi karena pada dasarnya ada beberapa orang yang memang bisa ditegur dengan langsung dan ada yang perlu disindir terlebih dahulu barulah bisa diterima tegurannya dan mulai berubah, berikut dibawah ini beberapa contoh pantun sindiran yang dapat digunakan untuk teman kerja pembaca :

  • Ada gadis lagi rekaman
  • Sambil rekaman dia makan
  • Jangan egois kita ini rekan
  • Ayo sama-sama kita kerjakan.

 

  • Dinda kerja dibalik awan
  • Sayapnya indah bak dermawan
  • Dia cantik dan menawan
  • Sayang hatinya tak rupawan.

 

  • Ada kuda dicaplok ular
  • Aku yang capek kamu yang tenar.

 

  • Dirimu bisa akupun bisa
  • Aku bisa kamu tak bisa
  • Diri ini bisa berbisa
  • Andai kamu tak mau terbiasa.

 

  • Ada udang dibalik batu
  • Batunya hilang saat ke kota
  • Jika ada waktu luang marilah membantu
  • Bantuan hadir disaat kerja.

Baca Juga: Pantun Idul Fitri


4. Pantun Sindiran Lucu

Pantun Sindiran Lucu

Untuk para pembaca yang memiliki hati yang lembut ataupun mempunyai perasaan yang tidak enakan kepada orang lain, pantun ini sangatlah cocok untuk menyindir seseorang.

Mengapa demikian? Karena pantun lucu dapat mengurangi rasa tak enak hati yang dimiliki karena mengandung canda akan tetapi tetap memiliki pesan khusus yang akan disampaikan. Pantun ini juga dapat diberikan kepada teman, teman kerja, pacar, dan juga orang lain. Berikut dibawah ini akan dituliskan beberapa contohnya :

  • Baskom itu penuh nyamuk
  • Nyamuknya dimakan belut
  • Badan itu sudah gemuk
  • Nyimpen lemak di perut.

 

  • Si kancil cari bubur
  • Dia jatuh ketelan lalat
  • Si kecil suka tidur
  • Dia tidur sambil ngiler.

 

  • Santi makan daun lontar
  • Dikasih kecap cap bango
  • Si dia kan sok pintar
  • Pas ditanya malah bengong.

 

  • Lima garis sebelas koma
  • Ada spasi ternyata
  • Lihat gadis sebelah kota
  • Ada isi rupanya.

 

  • Pas sekali berlari-lari
  • Melihat merak ada dua
  • Panas sekali rasa diri
  • Lihat mereka jalan berdua.

 

  • Makan sushi sepiring berdua                                 
  • Sungguh enak tak kupercaya
  • Maka cowok yang suka menggoda
  • Sesungguhnya dia buaya

 

  • Ada abang beli bakwan
  • Ketepi sekalian beli kotak
  • Abang memang rupawan
  • Tapi sayang kamu botak

Demikianlah pembahasan artikel kali ini, pantun sindiran ini sangatlah efektif sebagai sarana pelepas ataupun penyalur emosi atau perasaan tak mengenakkan yang ada didalam hati. Melalui pantun juga dapat menambah daya kreatifitas menyindir agar kata-kata yang ditulis sesuai dengan apa yang diinginkan.

Menyindir dengan pantun tidak melukai hati seseorang itulah sebabnya hal ini cukup efektif untuk memberi teguran secara halus kepada orang lain. Memang tidak semua orang akan mampu berubah jika hanya menggunakan metode ini akan tetapi banyak orang juga dapat intropeksi diri dari sindiran-sindiran yang sudah diberikan.

Jadi tak perlu merasa tak enak untuk menyindir ataupun menegur secara langsung kepada orang lain selagi masih menggunakan cara yang halus dan tidak menyakiti perasaan orang lain. Semoga artikel ini bermanfaat terimakasih banyak.

Pantun Jawa

Fahmi Solehan
4 min read

Pantun Sumpah Pemuda

Fahmi Solehan
3 min read

Pantun Penutup Ceramah

Fahmi Solehan
4 min read

2 Replies to “Pantun Sindiran”

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *