Manajemen Sumber Daya Manusia : Pengertian, Fungsi dan Manfaatnya

Manajemen Sumber Daya Manus

Manajemen Sumber Daya Manusia – Manajemen perusahaan terbagi atas beberapa bidang, salah satunya manajemen Sumber Daya Manusia.

Secara umum manajemen SDM mengatur masalah orang-orang yang ada di dalam perusahaan mulai dari tingkatan bawah sampai ke atas. Mengelola manusia sendiri tak kalah sulitnya dengan mengelola sumber daya perusahaan lainnya.

Ada banyak hal yang dibahas dalam ilmu manajemen SDM. Tujuannya sendiri serupa seperti bidang manajemen lainnya yaitu agar bisa mencapai visi dan misi perusahaan secara efisien serta efektif. Ini berarti perusahaan perlu mendapatkan karyawan yang dibutuhkan dan memanfaatkannya agar bisa bekerja dengan baik.


Pengertian dari Manajemen SDM

Pengertian Dari Manajemen SDM

Manajemen Sumber Daya Manusia merupakan salah satu bidang strategi yang diterapkan oleh perusahaan atau organisasi. Sebelum menjelaskan artinya, perlu untuk mengenal istilah ‘sumber daya manusia’. Menurut Sumantra Ghosal, sumber daya manusia merupakan modal manusia. Ia mengklasifikasikannya menjadi tiga kategori yaitu modal intelektual, modal sosial, dan modal emosional.

Sedangkan manajemen SDM sendiri secara sederhana berarti sebuah proses untuk membuat sumber daya SDM menjadi efektif dan efisien sesuai dengan tujuan yang telah ditentukan. Pengertian lainnya, manajemen SDM adalah perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengendalian dari sumber daya manusia sehingga bisa memenuhi tujuan organisasi.

Manajemen SDM sendiri memiliki tujuan untuk membantu organisasi dengan menyediakan pegawai atau karyawan yang kompeten. Selain itu manajemen SDM juga harus menggunakan sumber daya manusia yang tersedia secara efektif. Lingkup MSDM sangat luas, tak hanya berkaitan tentang alokasi karyawan saja namun juga pengembangan dan pengendalian.

Jika melihat ke sejarahnya, manajemen SDM merupakan hasil dari pergerakan hubungan manusia pada awal abad ke-20. Saat itu peneliti mulai mendokumentasikan cara untuk membuat manajemen strategis untuk sumber daya perusahaan. Awalnya pembahasannya hanya didominasi masalah transaksi kerja seperti kompensasi dan benefit. Saat ini manajemen SDM mulai memperhatikan masalah hubungan pekerja dengan perusahaan.


Fungsi Dari Manajemen Sumber Daya Manusia

Fungsi Dari Manajemen Sumber Daya Manusia

Pada sebuah perusahaan, manajemen SDM tak kalah pentingnya dari bidang manajerial lainnya seperti pemasaran, keuangan, dan operasional. Beberapa fungsi dari manajemen SDM antara lain:

1. Perencanaan

Fungsi perencanaan sangat vital untuk mencapai tujuan dari sebuah organisasi. Kebijakan dan prosedur perlu direncanakan secara matang berkaitan dengan SDM organisasi tersebut. Misalnya dimulai dari perencanaan lowongan kerja yaitu dengan menyiapkan kebutuhan kerja dan masalah rekrutmen karyawan.

2. Pengorganisasian

Fungsi manajemen SDM yang satu ini berupa kegiatan merancang dan mengembangkan struktur organisasi. Pada bagian ini karyawan dikelompokkan ke dalam posisi atau aktivitas tertentu lalu dialokasikan ke fungsi yang berbeda. Pengorganisasian juga berarti mendelegasikan kewenangan dan tanggung jawab yang diberikan kepada karyawan. Ini dilakukan agar setiap karyawan memiliki tugas dan wewenang yang jelas dalam perusahaan.

  Metode Wawancara : Contoh, Karakteristik, Kriteria dan Penjelasannya

3. Pengarahan

Fungsi ini berarti memberikan inspirasi dan arahan kepada para pegawai agar bisa mencapai tujuan. Hal ini dapat dilakukan dengan perencanaan karir karyawan dan menyiapkan beragam metode motivasi. Fungsi pengarahan memberikan tantangan besar bagi setiap manajer SDM sebuah perusahaan.

4. Pengendalian

Pengendalian berkaitan dengan memastikan kegiatan berjalan sesuai dengan rencana yang telah dirumuskan oleh manajemen. Fungsi pengendalian ini nantinya akan mengakhiri siklus dan sekali lagi kembali ke perencanaan.

Manajer SDM dalam hal ini melakukan pemeriksaan atas hasil yang dicapai apakah sesuai dengan standar. Perlu juga melihat apa ada penyimpangan dari standar yang telah ditetapkan agar dapat diperbaiki pada siklus berikutnya.

5. Pengadaan

Pengadaan merupakan fungsi manajemen Sumber Daya Manusia berupa proses awal mendapatkan karyawan yang dibutuhkan oleh organisasi atau perusahaan. Prosesnya dimulai dari penarikan, seleksi karyawan, penempatan posisi karyawan, orientasi, serta induksi. Jadi bagian HRD(Human Resource Department) memiliki tanggung jawab untuk menyediakan karyawan yang tepat bagi perusahaan.

HRD memiliki wewenang untuk memilih calon karyawan mana yang cocok bagi perusahaan. Karyawan yang terpilih tersebut diharapkan bisa benar-benar bekerja secara optimal. Jadi pengadaan karyawan yang kurang tepat nantinya juga jadi tanggung jawab bagian HRD.

6. Pengembangan

Pengembangan berkaitan dengan proses meningkatkan kemampuan karyawan baik itu dari segi teori, teknis, konsep, maupun moral. Fungsi pengembangan ini bisa diwujudkan dalam bentuk pendidikan serta pelatihan yang tepat bagi karyawan. Perusahaan tentunya mengharapkan karyawannya terus mengembangkan kemampuannya sehingga meningkatkan performa kerjanya.

7. Kompensasi

Fungsi MSDM selanjutnya adalah kompensasi atau pemberian balas jasa langsung dan tidak langsung. Besarnya kompensasi tentunya perlu direncanakan sejak awal proses perekrutan. Metode pemberian kompensasi juga menjadi bagian dari manajemen SDM.

Selain kompensasi, manajemen SDM juga berfungsi untuk menentukan benefit atau imbalan lain kepada karyawan. Imbalan tersebut dapat berupa liburan, asuransi kesehatan, cuti hamil, dan lain-lain.

8. Pengintegrasian

Karyawan perusahaan tentunya terdiri dari individu-individu yang berbeda. Manajemen SDM memiliki fungsi untuk mengintegrasikan kepentingan organisasi dengan kebutuhan dari karyawan. Ini dilakukan agar dapat tercipta hubungan kerja sama yang saling menguntungkan serta serasi.

9. Pemeliharaan

Fungsi pemeliharaan dalam manajemen Sumber Daya Manusia merupakan kegiatan memelihara karyawan dalam hal kondisi fisik, mental, serta loyalitas. Ini dilakukan dengan tujuan agar karyawan tetap mau bekerja di perusahaan sampai mereka pensiun atau sesuai perjanjian kerja.

10. Kedisiplinan

Manajemen SDM juga memiliki fungsi menjaga kedisiplinan bagi karyawan perusahaan. Kedisiplinan penting dalam mewujudkan tujuan perusahaan ataupun organisasi. SDM perlu memiliki kedisiplinan sehingga pekerjaan mereka menjadi efisien dan efektif. Perusahaan harus dapat menciptakan lingkungan yang nyaman bagi karyawan namun dalam hal pekerjaan tetap harus disiplin.

  Metode Pengumpulan Data dalam Sebuah Penelitian, Harus Kamu Ketahui

11. Pemberhentian

Fungsi terakhir dari manajemen SDM yaitu pemberhentian atau memutuskan hubungan kerja karyawan. Pemberhentian sendiri bisa terjadi karena beberapa hal seperti berakhirnya masa kontrak, usia pensiun, pelanggaran kontrak kerja, dan lain-lain. Bagian manajemen SDM dalam perusahaan berwenang untuk melakukan pemberhentian kerja pada karyawan serta menentukan pesangon yang disepakati.


Perkembangan Manajemen Sumber Daya Manusia di Era Internet

Businessman With Cloud Computing And Connectivity Concept

Semua aspek manajemen harus mengikuti perkembangan zaman termasuk manajemen SDM. Di era revolusi industri 4.0 ini, perusahaan juga perlu memasukkan teknologi internet dalam proses manajerial. Dalam manajemen SDM ada banyak data karyawan yang perlu diolah, apalagi jika perusahaan tersebut memiliki banyak cabang.

Data karyawan bisa dimasukkan ke program khusus yang terintegrasi sehingga bisa diakses dengan mudah. Data yang sudah didigitalisasi tersebut akan memudahkan manajerial sehingga bisa lebih efisien saat penggunaannya. Tak hanya berisi profil karyawan, data tersebut juga bisa dilengkapi dengan berbagai fitur lainnya seperti absensi serta performa.

Saat perekrutan karyawan pun, manajemen perusahaan bisa menggunakan teknologi internet. Mulai dari pengumuman perekrutan karyawan, seleksi, sampai dengan penerimaan. Internet juga bisa memudahkan pihak manajerial untuk melihat rekam jejak kandidat karyawan. Tak jarang perusahaan melihat akun media sosial calon karyawannya untuk memastikan reputasi serta perilakunya.

Teknologi internet juga membantu perusahaan dalam hal melakukan pelatihan untuk karyawan. Pelatihan ataupun seminar yang biasanya harus dilakukan pada suatu tempat bisa lebih efisien dengan bantuan teknologi. Perusahaan bisa menyediakan materi pelatihan secara online sehingga pekerja bisa mempelajarinya dengan mudah.

Manajemen Sumber Daya Manusia perusahaan di era internet harus mampu memanfaatkan teknologi informasi agar proses manajerial menjadi lebih efisien. Meskipun demikian, ada juga risiko yang harus dihadapi seperti bocornya data karyawan. Keamanan data menjadi penting untuk diperhatikan perusahaan di era teknologi informasi seperti saat ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *