Tempat Wisata Ciamis – Ciamis merupakan salah satu kabupaten di Jawa Barat yang posisi letaknya berada paling timur dan juga berbatasan dengan Cilacap Jawa Tengah.
Kabupaten ini terkenal dengan wilayahnya yang mengalami peluasan atau pemekaran secara signifikan.
Misalnya ketika tahun 2002 yang mana kecamatan Banjar beralih ke kota otonom alias independen.
Setelah itu selang waktu 10 tahun, Pangandaran ikutan dimekarkan sehingga menjadi sebuah kabupaten yang berdiri sendiri.
Kondisi tersebut tentunya berdampak pada batas daerah Ciamis.
Mengapa Harus Berkunjung ke Ciamis?
Meski sudah terjadi pemekaran, Ciamis masih menjadi daya tarik para traveler karena memiliki destinasi wisata yang menawan dan tentunya seru.
Tempat wisata di sana biasanya sangat ramai ketika musim liburan.
Lokasi kabupaten Ciamis memang terbilang strategis mengingat posisinya tepat diantara provinsi Jawa Tengah dan Jawa Barat.
Tak heran ketika orang-orang yang mau melakukan perjalanan ke Jawa Tengah atau Jawa Barat biasanya juga mampir ke Ciamis meskipun hanya sebentar.
Jika kamu menjadi Ciamis sebagai daftar tujuan wisata, maka kamu perlu tahu dulu tempat-tempat mana saja yang menjadi target kunjungan.
Sebenarnya ada banyak tempat yang bisa dijelajahi.
Namun, kami akan memberikan daftar tempat wisata Ciamis paling populer.
Beberapa objek wisata yang akan dibagikan di sini ada yang terbilang ”baru” seperti Situwangi dan Darma Caang.
Kami juga masih memasukkan objek wisata lama yang wilayahnya dulu masih bersatu dengan Ciamis seperti Pantai Pangandaran dan lain-lainnya.
Wisata Ciamis yang Bikin Kamu Makin Eksis
Pada kesempatan kali ini, kami akan mengulas beberapa destinasi tempat wisata di daerah kabupaten Ciamis serta sekitarnya lengkap dengan penjelasannya secara singkat.
Kalau ada waktu lebih disarankan kamu bisa mengunjungi semuanya, tapi kalau semisal tidak cukup waktu bisa dipilih sesuai selera.
Semua objek wisata di daerah ini bisa dikunjungi siapa saja baik muda maupun tua.
Astana Gede Kawali
Astana Gede Kawali terkenal akan sejarah peninggalan kerajan Galuh yang konon sudah ada sejak abad ke 7.
Situs purbakala ini letak posisinya berada di lereng Gunung Sawal bagian timur.
Situs peninggalan di sana masih terawat baik seperti enam prasasti yang mana tiga diantaranya memiliki pesan amanah karuhun alias leluhur Galuh yang masih dilestarikan oleh warga sampai saat ini.
Berdasarkan informasi dari harapanrakyat.com yang sudah menyusuri Astana Gede Kawali, ternyata di lokasi tersebut juga terdapat petilasan Putri Pajajaran yang terkenal cantik bernama Dyah Pitaloka.
Tak sedikit orang yang singgah melakukan berbagai macam ritual untuk tujuan tertentu.
Contoh, ada sebagian orang yang percaya akan mendapatkan pasangan hidup ketika mandi di Cikawali yang berada di Astana Gede.
Beragam benda-benda kuno masih tersimpan dengan baik di Astana Gede.
Biasanya akan ramai dikunjungi terutama para pelajar yang ingin belajar sejarah.
Cagar Alam Pananjung
Kawasan wisata Pananjung berada di sekeliling pantai Pangandaran.
Di sini terdapat beragam flora dan fauna yang masih lestari sampai saat ini.
Jenis flora yang masih ada seperti pepohonan kondang, kisegel dan merong.
Sedangkan untuk ragam fauna sendiri antara lain banteng, landak, kalong, lutung, tando dan rusa.
Di sana terdapat juga berbagai reptil dan burung yang bisa kamu jumpai ketika mengelilingi Cagar Alam Pananjung.
Kamu dapat menikmati pesona panorama alam lain yang nggak kalah menarik seperti gua panggung, gua lanang dan batu kaide.
Biaya tiket masuk juga murah sehingga tak menguras dompet.
Ciung Wanara
Ciung Wanara merupakan situs purbakala yang berada di desa bernama Karangmulyan, kecamatan Cijeungjing.
Situs dengan corak Hindu-Budha yang eksotis ini meninggalkan sejarah kerajaan Galuh.
Untuk mencapai ke kawasan dengan luas 25 hektar ini sangat mudah karena letaknya dekat dengan kota Banjar.
Bagi kamu yang ingin spot foto kenangan, bisa ambil gambar foto di depan pelataran Gong Perdamaian.
Curug Tujuh Cibolang
Kabupaten Ciamis ternyata ada kawasan air terjun yang mempesona bernama Curug Cibolang.
Letaknya berada di desa Sandingtaman, kecamatan Panjalu yang lebih tepatnya di area kampung bernama Naggela.
Kebanyakan orang lebih mengenalnya dengan Curug Tujuh karena jumlah air terjun ada tujuh dan saling berdempetan.
Terdapat sebutan bagi masing-masing air terjun pada Curug Tujuh Cibolang, yakin Curug Satu, Dua, Tiga, Cibolang, Cileutik, Cimantaja dan Cibuluh.
Lokasi curuh berada pada ketinggian sekitar 800 sampai 900 Mdpl dengan suhu udara 18 derajat Celsius sehingga hawa sangat sejuk.
Untuk dapat menikmati kesemua curug, pengunjung diharuskan berjalan naik ke bukit yang dikelilingi hutan pinus.
Kamu tak perlu risau ketika berkunjung ke Curug Tujuh karena di sana sudah lengkap fasilitas umum seperti area parkir, musholla, toilet bahkan penginapan.
Darma Caang
Darma Caang merupakan kawasan wisata yang terbilang baru, jadi diibaratkan seperti perawan muda yang masih belum tersentuh oleh laki-laki.
Meskipun baru, tempat ini layak untuk dikunjungi.
Lokasinya berada di Desa Darmacaang, tepatnya di Dusun Sorok.
Kawasan ini mulai dirawat penuh oleh Pemda setempat terutama hutan pinusnya.
Para traveler yang suka dengan petualangan alam, cocok banget untuk mampir ke Darma Caang karena hutan pinusnya masih asri dan sejuk.
Pemandangan indahnya layak untuk dijadikan spot foto kenangan.
Jika kamu ingin camping di sini saat malam hari, maka bakal terlihat panorama kelap kelip lampu layaknya bintang dari kota Tasikmalaya.
Jadi, bisa dibilang Darma Caang ini berada di perbatasan Tasik-Ciamis.
Selain untuk camping, kegiatan outdoor seperti cycling atau hiking juga pas banget dilakukan di area ini.
Tentunya kalau kamu ingin melakukan kedua aktivitas tersebut, mau nggak mau harus repot bawa peralatannya karena tidak ada penyewaannya di sana.
Tapi asyik banget ketika melakukannya bersama dengan teman-teman.
Green Canyon
Dari namanya saja terdengar unik bukan, kamu pasti mikir kalau Green Canyon adanya di Amerika.
Namun, ternyata di Indonesia juga ada yaitu di desa Kertayasa, Pangandaran.
Memang wisata alam ini tak sama persis dengan yang di Amerika, tapi dengan beragam keindahan alamnya seperti tebing-tebing yang mengapit, sungai yang jernih airnya serta rimbunnya pepohonan serasa mirip.
Ketika kamu sudah nyampai di kawasan ini, kamu bisa menyewa perahu yang berjajar rapi dengan biaya cukup terjangkau, sekitar 75 ribu per orang.
Biasanya kamu akan naik bersama pemandu yang akan mengantarkanmu menikmati sensasi sungai bening Green Canyon Pangandaran dengan pemandangan gua gelap yang bakal memanjakan mata.
Pastinya suasanan ini akan memicu adrenalin yang malah bikin ketagihan.
Selain berperahu, kamu juga bisa melakukan aktivitas menantang lain seperti body rafting dan berenang.
Jembatan Sasak Cirahong
Jembatan Sasak yang berada di perbatasan antara Tasik malaya dan Ciamis ini bukan sembarang jembatan biasa.
Lokasinya tepat berada di Desa Manonjaya.
Bangunannya memang nampak sangat unik dan berbeda dari jembatan lain.
Keunikannya terdapat pada desain yang menggunakan pola susun dua.
Pembangunannya pertama kali dilakukan pada era penjajahan Belanda sekitar tahun 1893.
Ketika dilihat dari jauh, bangunan atas digunakan untuk perlintasan kereta api.
Sedangkan untuk bangungn bawah digunakan untuk lalu lintas kendaraan umum.
Kalau kamu punya drone bisa shoot video jembatan ini karena memang keren banget dari kejauhan.
Untuk spot foto selfie juga bagus baik dari jauh atau dekat.
Jembatan ini ternyata juga ada yang memanfaatkan sebagai ajang bungee jumping bahkan sampai beberapa artis ingin merasakan tantangan lompat ini secara langsung.
Kampung Adat Kuta
Tempat wisata Ciamis berikutnya yang layak untuk disorot adalah Kampung Adat Kuta. Namanya terdengar seperti nama daerah di Bali, tapi memang begitu adanya.
Kampung ini bisa ditempuh sekitar 1-2 jam dari pusat kota Ciamis.
Lokasi tepatnya ada di desa Karangpaninggal, kabupaten Ciamis, kecamatan Tambaksari.
Kata ‘Kuta’ sendiri sebenarnya dari kata ‘Mahkuta’ yang memiliki arti Pagar Tembok. Konon kampung ini pernah menjadi pusat kepemerintahan Kerajaan Galuh.
Penduduk sekitar berkeyakinan jika kampung mereka adalah peninggalan bersejarah dari Kerajaan Galuh yang perlu dilestarikan.
Penduduk sekitar masih menganut budaya ‘pamali’ alias tabu/tidak baik pada hal-hal baru. Misalnya, penduduk masih mempertahankan pohon aren sebagai mata pencaharian.
Mereka juga masih berpegang teguh untuk tetap menjaga hutan agar tetap asri.
Tapi, kamu tak perlu khawatir ketika akan mampir di Kampung Adat Kuta karena orang-orangnya ramah terhadap para wisatawan.
Mereka dengan senang hati memandu kamu jika ingin menjelajahi seluruh wilayah bahkan menawari penginapan.
Lembah Putri
Ketika kamu akan melakukan perjalanan ke Pangandaran, tentunya akan melewati Lembah Putri.
Memang sih untuk objek wisata ini masih belum banyak orang yang melirik.
Namun, sekali kamu udah mampir di sini maka bakal betah untuk berlama-lama.
Kamu yang hobi moto-moto pemandangan alam, wajib untuk datang di Lembah Putri karena memang spot fotonya mantab jiwahh.
Di sini kamu juga bisa melakukan kegiatan menarik lainnya seperti memancing, berkemah dan olahraga.
Bagi kamu yang ingin berkunjung disarankan untuk menggunakan transportasi yang fit, cek dulu sebelum berangkat.
Jalan cukup menanjak tajam serta berkelak-kelok sehingga perlu ekstra hati-hati supaya tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Masjid Agung Ciamis
Nggak cuma menghadirkan wisata budaya dan alam aja, ternyata Ciamis juga memiliki tempat wisata religi yang layak dikunjungi yakni Masjid Agung Ciamis.
Masjid yang lokasinya dekat alun-alun ini memang luas dan megah lengkap dengan gaya arsitektur modern yang didominasi bahan kayu.
Seringnya pengunjung datang ke masjid ini tak sebatas untuk beribadah saja, tapi juga untuk ajang hunting spot berfoto ria terutama pada depan masjid dan pohon kurma yang ikonik banget.
Pantai Batu Hiu
Sekeliling Ciamis memang terdapat beberapa pantai yang menarik untuk disambangi, salah satunya pantai Batu Hiu.
Nama tersebut terdengar unik karena diambil dari batu besar yang bentuknya nampak seperti hiu.
Lokasinya berada di Ciliang, kalau dari Selatan Pantai Pangandaran berkisar 13 kilometer.
Pantai Batu Hiu nggak kalah menarik dari pantai lainnya yang menyajikan keindahan alam yang mempesona.
Pantainya cocok banget untuk spot selfie yang instagrammable abis.
Kalau kamu ingin mampir saat sepi bisa berkunjung di hari biasa yang mana bisa sepuasnya berfoto ria.
Pantai Karang Nini
Masih berkutat dengan pantai lagi, ada loh pantai yang perlu kamu datangi juga untuk melengkapi liburan kamu yaitu Pantai Karang Nini yang berlokasi di kecamatan Kalipucang.
Nama Karang Nini sendiri konon diambil dari batu karang yang bentuknya mirip seorang nenek.
Konon nenek tersebut bernama Nini yang lama menunggu suaminya pulang sampai berubah bentuk menjadi batu.
Seperti pantai pada umumnya yang mana Karang Nini juga menyajikan panorama alam yang memanjakan mata terutama kalau saat sunset.
Kamu bisa bersantai sambil merasakan sejuknya udara yang sepoi-sepoi.
Pantai Pangandaran
Inilah pantai yang terkenal seantero traveler yang sering viral dan hits ketika masih satu daerah dengan kabupaten Ciamis.
Meskipun saat ini sudah resmi menjadi wilayah tersendiri, pantai Pangandaran masih ramai dikunjungi terutama saat musim liburan.
Waktu yang paling ramai ketika akan sunset dimana banyak wisatawan rela menunggu momen istimewa tersebut.
Konon pantai Pangandaran memiliki cerita mistis dimana kawasan ini menjadi salah satu dari sekian banyak jalur menuju gerbang kerajaan Nyi Roro Kidul.
Pantai ini juga sering mengalami pasang surut air, tapi masih aman untuk bermain, cuma jangan sampai ke tengah-tengah, khawatirnya terbawa ombak.
Pantai ini memang menjadi area spot foto yang instagrammable banget bahkan untuk wisatawan mancanegara.
Bagian timur pantai, kamu akan menjumpai beragam kuliner masakan laut yang bisa dinikmati.
Di sini terpadat wahana menantang seperti jet ski dan banana boat yang bikin ketagihan.
Puncak Bangku Rancah
Ingin liburan yang sejuk-sejuk? Wajib deh mampir ke Puncak Bangku Rancah yang letaknya ada di Desa Situmandala.
Kawasan wisata ini menawarkan suasana pemandangan alam hijau yang mantab banget dari ketinggian tertentu.
Di Puncak Bangku sudah terdapat area khusus yang terbuat dari bambu.
Di area ini kamu bisa duduk santai menenangkan pikiran sambil ngopi hangat bersama teman atau keluarga.
Kamu yang jenuh banyak pikiran negatif, pas banget untuk berada di tempat ini.
Kalau punya drone bakal mantab untuk video selfie dari kejauhan.
Situ Lengkong Panjalu
Kalau ingin mencari wisata bersantai lagi bisa berkunjung ke Situ Lengkong Panjalu yang berlokasi di kecamatan Panjalu.
Dulunya Situ Lengkong dijadikan cagar alam yang kemudian mulai diresmikan menjadi tempat wisata pada tahun 2004 oleh Pemprov Jawa Barat.
Situ Lengkong bisa dikatakan perpaduan kawasan wisata alam dan budaya karena disamping keindahan alamnya yang mempesona, juga terdapat penemuan benda-benda bersejarah.
Tak sedikit juga yang mampir ke Situ Lengkong untuk melakukan ziarah ke pemakaman kuno Prabu Harian Kancana serta menjelajah museum Bumi Alit.
Jika menelisik lebih dalam, kawasan bersejarah tersebut meninggalkan benda-benda kuno seperti batu penobatan, batu pensucian, menhir, naskah beserta perkakas milik raja Panjalu.
Situ Lengkong terdapat tiga pulau kecil atau Nusa yang mana masing-masing dimanfaatkan sebagai taman rekreasi serta tempat untuk para staf kerajaan.
Ibu kota kerajaan Panjalu didirikan oleh Raja Panjalu Islam yang pertama bernama Borosngora.
Kamu bisa berkeliling menikmati keindahan danau yang memukau dengan perahu sewa, dijamin kamu pasti akan betah berlama-lama.
Itulah ulasan beberapa tempat wisata Ciamis dan sekelilingnya yang menurut kami layak untuk disambangi. Yuk, kunjungi juga wisata lain yang terbaik di jakarta lampung yang tentunya tidak kalah dengan ciamis.
Jadi sekarang kamu udah nggak bingung kalau mau liburang ke Ciamis mana saja tempat yang mau dijadikan objek liburan.
Jika kamu memiliki rekomendasi tempat lain yang tak kalah menariknya, boleh dong untuk sharing-sharing juga, silahkan share aja melalui kolom komentar.