Pengertian Paragraf

Pengertian Paragraf – Pengertian paragraf ialah sekumpulan dari kesatuan pikiran di dalam sebuah tulisan yang mana kedudukannya lebih tinggi dan lebih luas daripada kalimat. Atau dapat juga diartikan.

Paragraf merupakan bagian-bagian dari sebuah karangan yang terdiri dari beberapa kalimat yang saling berkaitan dan memiliki sebuah tema. Paragraf biasa disebut juga sebagai alinea atau karangan yang singkat.

Pengertian Paragraf Menurut Para Ahli

Selain pengertian secara umum yang telah dijelaskan di atas, ada juga beberapa ahli yang mengemukakan pendapatnya mengenai pengertian atau definisi paragraf. Adapun para ahli tersebut diantaranya adalah:

Akhaidah dkk

Paragraf menurut Akhaidah dkk, didefinisikan sebagai inti penuangan sebuah pikiran yang didukung oleh semua kalimat dalam paragraf tersebut. Baik mulai dari kalimat pengenal, kalimat utama atau topik, kalimat penjelas sampai kalimat penutup. Di mana kumpulan kalimat ini saling berkaitan dalam suatu rangkaian untuk membentuk sebuah gagasan.

Arifin dan S. Amran Tasai

Menurut keduanya, pengertian paragraf adalah seperangkat atau sekumpulan kalimat yang membahas suatu gagasan atau topik. Kalimat di dalam paragraf menunjukkan kesatuan pikiran atau mempunyai suatu keterkaitan dalam membentuk topik atau gagasan tersebut.

Gorys Keraf

Mengungkapkan bahwa definisi paragraf ialah sebagai suatu kesatuan pikiran di mana suatu kesatuan yang lebih tinggi atau lebih luas dari kalimat. Merupakan himpunan dari kalimat yang berkaitan dalam suatu rangkaian untuk membentuk sebuah gagasan atau topik.

Ramlan

Menjelaskan bahwa paragraf merupakan bagian dari sebuah karangan yang di dalamnya terdiri dari sejumlah kalimat yang mengungkapkan satuan informasi dengan ide atau gagasan pokok sebagai pengendalinya.

Lamuddin Finoza

Menurut pendapat yang dikemukakan Lamuddin Finoza, pengertian paragraf ialah suatu satuan bentuk bahasa yang mana biasanya merupakan hasil penggabungan dari beberapa kalimat.

Baca Juga: Norma Kesopanan Adalah

Fungsi Paragraf

Paragraf mempunyai beberapa fungsi pada setiap tulisan atau karangan. Adapun fungsi-fungsi dari paragraf tersebut adalah sebagai berikut:

Mengekspresikan Gagasan

Untuk mengekspresikan gagasan yang berarti paragraf mampu memberikan suatu bentuk perasaan atau pikiran melalui serangkaian kalimat yang disusun sehingga membentuk satu kesatuan ide pokok.

Menandai Peralihan Gagasan Baru

Untuk menandai adanya peralihan gagasan baru, maksudnya setiap tulisan atau karangan yang terdiri dari beberapa paragraf di setiap paragrafnya memiliki gagasan yang berbeda-beda tapi masih berkaitan dengan ide pokoknya. Dengan kata lain, membuat paragraf baru berarti membuat gagasan baru juga.

Memudahkan Menulis dan Membaca

Untuk memudahkan sang penulis dalam menulis sebuah tulisan atau karangan dan si pembaca untuk membacanya. Artinya, paragraf dapat membantu penulis agar dapat lebih mudah menyusun gagasannya. Dan membantu pembaca agar lebih mudah memahami setiap ide pokok dalam tulisan.

Membantu Pengembangan Topik

Untuk membantu memudahkan pengembangan topik, dalam mengembangkan topik sebuah tulisan atau karangan ke dalam bentuk pemikiran yang lebih kecil akan lebih mudah tersampaikan melalui pembagian paragraf.

Memudahkan Pengendalian Variabel

Untuk membantu mengendalikan variabel, yaitu penulis akan lebih mudah untuk mengendalikan dan mengontrol setiap variabel di dalam tulisan terutama yang terdiri dari banyak variabel agar gampang dipahami dan dimengerti.

Baca Juga: Pengertian Renang Adalah

Ciri-Ciri Paragraf

Sebuah paragraf dapat dikenali dengan mudah melalui beberapa ciri di dalamnya. Adapun ciri-ciri paragraf tersebut diantaranya adalah sebagai berikut:

1. Dalam sebuah paragraf pasti memiliki gagasan utama yang disampaikan melalui setiap kalimat yang ditulis oleh penulis atau pengarang.
2. Pada setiap paragraf terdapat kalimat topik dan kalimat pengembang yang akan menyampaikan gagasan utama penulis di dalam karangannya.
3. Di dalam paragraf juga terdapat kalimat penjelas yang isinya tentang beberapa rincian dari kalimat topik. Jadi dalam suatu karangan hanya ada satu kalimat topik, tapi terdiri dari beberapa kalimat penjelas.
4. Pada jenis karangan biasa, umumnya penulisan di awal paragraf dibuat agak menjorok atau masuk ke dalam dengan jarak lima ketukan spasi.
5. Dalam suatu tulisan, setiap paragraf paling sedikit terdiri dari 2 baris kalimat.

Baca Juga: Pengertian Pembelajaran Adalah

Jenis-Jenis Paragraf

Ada beberapa jenis paragraf yang dikelompokkan berdasarkan isi atau ceritanya serta letak dari pikiran atau gagasan utama. Adapun jenis-jenis paragraf adalah:

• Berdasarkan Isi

1. Paragraf narasi, yaitu pengertian paragraf yang isinya menceritakan suatu peristiwa berdasarkan urutan waktunya dengan cara tertentu sehingga membuat pembaca merasa terhibur atau terharu.
2. Paragraf eksposisi, yaitu paragraf yang isinya bertujuan untuk menjelaskan suatu informasi kepada pembacanya secara singkat, padat dan jelas.
3. Paragraf deskripsi, yaitu paragraf yang isinya menggambarkan suatu keadaan atau peristiwa yang membuat pembacanya seolah mengalami langsung hal-hal tersebut.
4. Paragraf argumentasi, yaitu paragraf yang isinya bertujuan meyakinkan pembaca terhadap suatu masalah sehingga mau menerima gagasan yang disampaikan oleh penulis.
5. Paragraf persuasi, yaitu paragraf yang berisi bujukan untuk mempengaruhi pembaca sehingga tertarik dengan gagasan yang disampaikan.

• Berdasarkan Letak Gagasan Utama

1. Paragraf deduktif, yaitu paragraf yang gagasan utamanya terletak di bagian awal paragraf.
2. Paragraf induktif, yaitu paragraf yang gagasan utamanya terletak di bagian akhir paragraf.
3. Paragraf campuran, yaitu paragraf yang gagasan utamanya terletak di bagian awal dan akhir paragraf.

Itulah penjelasan terkait pengertian paragraf beserta fungsi, ciri, dan pengelompokan jenis-jenis paragraf. Dengan beberapa informasi tersebut, diharapkan Anda dapat lebih memahami dan mengerti tentang apa itu paragraf.